Kesalahan Orang Tua Yang Dapat Merugikan Anak

Bismillah..
Semua orang tua pastinya menginginkan yang terbaik untuk anaknya. Namun, terkadang orang tua tanpa sadar telah melakukan kesalahan di depan anaknya sehingga prilaku tersebut sedikit atau banyak dapat mempengaruhi prilaku anak.
Diantara sikap orang tua yang dapat memberikan efek buruk bagi prilaku anak, admin jelaskan dibawah.

  1. Suka berbohong demi kebaikan.
    Hal ini mungkin pernah dilakukan oleh orang tua kita.Mereka berbohong dengan alasan untuk memberikan yang terbaik bagi kita. Contohnya ketika orang tua mengatakan "jangan main ke belakang, nanti ada hantu". Orang tua beralasan untuk mencegah anaknya agar tidak main ke belakang, karena di belakang mungkin licin sehingga orang tua khawatir anaknya akan terpeleset. Orang tua boleh saja khawatir dan peduli dengan keadaan anak, namun terkadang tidak memikirkan dampak psikologis pada anak, anak bisa saja trauma dengan sugesti hantu-hantuan yang telah menjadi doktrin baginya, sehingga ketika besar sianak memiliki phobia terhadap hantu. Sebaiknya kita tidak berbohong kepada anak, baik itu secara langsung membohongi anak ataupun berbohong kepada orang lain dihadapan anak. Karena dengan alasan apapun, berbohong bukanlah hal yang baik.
    .
  2. Emosional
    Terkadang prilaku anak dapat membuat orang tua menjadi jengkel, hal yang terbaik untuk menghadapinya adalah tetap tenang. Beberapa orang tua memiliki tempramental yang tinggi dan tidak bisa mengontrol emosionalnya di hadapan anak. Ini merupakan suatu kesalahan orang tua, karena dengan memarahi anak, anak akan mengikuti prilaku ini. Bisa saja dengan perlakuan ini, anak akan cenderung menjadi penakut, pendendam dan menjadi anak yang kurang percaya diri. Buruknya lagi, anak akan cenderung menjadi anak yang suka melawan orang tuanya.
    .
  3. Mengolok-olok orang lain dengan berlebihan
    Ini merupakan skill alamiah dari sebagian besar ibu-ibu. Mereka mengatakan orang lain secara berlebihan, tidak jarang ada "bumbu" sebagai penyedap rasa, sehingga apa yang dilihat anak tidak sesuai dengan apa yang dikatakan orang tuanya. Ini akan menurunkan rasa empati anak terhadap kehidupan sosial.


Kehidupan sosial anak, sebagian besar dibangun dari keluarga. Sebagai orang tua, sebaiknya kita dapat mendidik anak dengan metode yang tepat. Jangan sampai kesalahan kecil dapat membuat prilaku anak jadi menyimpang.

cukup sekian infromasi yang dapat admin bagikan, semoga bermanfaat. Berilah komentar dengan sopan, santun dan bijaksana.Ralf.

Comments

Popular posts from this blog

9 Hal Unik Tentang Senyuman Bagi Kehidupan Sosial dan Kesehatan

20 Fakta Mengejutkan Tentang Coca cola yang Membuat Kita Berpikir Ulang Untuk Meminumnya

Apa Itu Ziddu?